Sekolah
Tinggi Perikanan adalah Sekolah Tinggi Kedinasan yang mendidik tenaga
professional di bidang Perikanan darat dan laut. Sekolah ini di bawah naungan
Kementerian Kelautan dan Perikanan. Terletak di Jl AUP Pasar
Minggu Jakarta Selatan.
Pada
awal tahun enam puluhan, wajah Perikanan di Indonesia masih sangat menyedihkan.
Sebagai negara maritim yang mempunyai potensi besar akan hasil laut, dapat
dikatakan sangat langka usaha-usaha pemanfaatannya.
Perikanan
di laut hanya dikelola oleh nelayan-nelayan tradisional yang menggunakan alat
penangkapan, pengolahan serta pemasaran dengan cara yang masih sangat sederhana
dan jauh terbelakang dibandingkan dengan negara-negara lain. Ahli-ahli
perikanan masih dapat dihitung dengan jari, hanya beberapa yang memperoleh
pendidikan dari Jepang dan sebagian lagi dari Jerman. Situasi Pendidikan di
Indonesia pada umumnya masih melanjutkan sistem pendidikan Belanda, yakni tidak
diarahkan untuk mencetak tenaga pelaksana yang terampil di bidang usaha,
demikian juga di dunia Perikanan.
Pelaksanaan
perkuliahan menggunakan sistem SKS yang berjumlah kurang lebih 155 SKS. Secara
garis besar, jumlah SKS dibagi kedalam dua unsur yaitu unsur teori dan unsur
praktik yang secara keseluruhan diselenggarakan selama 8 semester dengan rasio
atau perbandingan masing-masing 40% teori dan 60% praktik.
Pelaksanaan
kegiatan praktik dilakukan melalui tiga cara, yaitu praktik laboratorium,
praktik lapang dan praktik magang kerja. Sistem evaluasi pendidikan terdiri
atas ujian tengah semester, ujian akhir semester dan ujian Karya Ilmiah Praktik
Akhir.
Sistem
penilaian terhadap taruna dilakukan secara periodik setiap semester. Seorang
Taruna harus mencapai IP minimal 2,5 untuk dapat dinyatakan lulus ujian dan
berhak mengikuti semester selanjutnya. Sebaliknya bila tidak memenuhi jumlah IP
minimal tersebut, maka yang bersangkutan dinyatakan gugur.
Penulisan Karya Ilmiah Praktik Akhir merupakan suatu persyaratan mutlak untuk memperoleh sebutan Sarjana Sains Terapan Perikanan. Selanjutnya, sistem pendidikan di STP juga dilengkapi dengan pembinaan fisik dan mental melalui sistem semi-militer. Hal ini dimaksudkan untuk membekali para taruna dengan disiplin yang tinggi serta karakter yang kuat. Sistem ini juga sangat bermanfaat dalam rangka mengembangkan sikap kepemimpinan maupun kapabilitas ilmu pengetahuan.
Jurusan dan Program studi
Jurusan Teknologi Penangkapan Ikan meliputi
- Program Studi Teknologi Penangkapan Ikan (TPI), dan
- Program Studi Permesinan Perikanan (MP);
Jurusan Teknologi Pengolahan Hasil Perikanan meliputi
- Program Studi Teknologi Pengolahan Hasil Perikanan (TPH);
Jurusan Teknologi Pengelolaan Sumberdaya Perairan meliputi
- Program Studi Teknologi Akuakultur (TAK) dan
- Teknologi Pengelolaan Sumberdaya Perairan (TPS);
Jurusan Penyuluhan Perikanan meliputi
- Program Studi Penyuluhan Perikanan (PP).